Páginas

Minggu, 20 November 2011

PAASAR PERSAINGAN SEMPURNA
1.     Pengertian Pasar Persaingan sempurna
     Pasar persaingan sempurna harus menggambarkan suatu keadaan, di mana penjual dan pembeli tidak dapat memengaruhi harga, sehingga harga di pasar benar-benar merupakan hasil interaksi antara permintaan dan penawaran.
2.     Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna
Cirri-ciri pasar persaingan sempurna adalah sebagai berikut.
a.      Pada pasar persaingan sempurna terdapat banyak pembeli, namun mereka tidak mampu mempengaruhi harga.
b.      Dalam pasar persaingan sempurna terdapat banyak penjual.
c.       Barang dan jasa yang dijual bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan.
d.      Adanya kebebasan untuk masuk dan keluar dari pasar persaingan sempurna.
e.      Setiap pihak dapat mengetahui keadan pasar dengan mudah (perfect information).
f.        Adanya kebebasan untuk mengambil keputusan.
3.     Laba Maksimum dalam pasar Persaingan Sempurna
    Untuk produsen perseorangan, harga pasar merupakan indikator atau pedoman dalam melakukan produksinya. Naik turunnya harga akan sangat mempengaruhi produksi perusahaan secara perseorangan. Untuk menghindari resiko kerugian karena adanya perubahan harga tersebut, seorang pengusaha harus selalu dapat menghitung titik pulang pokoknya (Break Event Point-BEP) dalam kondisi apapun. Titik pulang pokok adalah keadaan ketika total penerimaan sama dengan total biaya yang dikeluarkan.
     Untuk mengetahui titik pulang pokok dan laba maksimum suatu perusahaan, kita harus mengetahui terlebih dahulu total biaya dan total penerimaaan yang diperoleh perusahaan tersebut. Pada uraian berikut, kita akan menerapkan konsep tersebut pada pasar persaingan sempurna.
a.      Penerimaan total (total revenue) àdidefinisikan sebagai pendapatan yang diperoleh dari hasil penjualan produk.
b.      Penerimaan rata-rata (average revenue) àdidefinisikan sebagai penerimaan total per unit yang diproduksi.
c.       Penerimaaan marjinal (marginal revenue) àdidefinisikan sebagai tambahan penerimaan yang diperoleh sebagai hasil dari penjualan satu unit produk lagi.
d.      Biaya marjinal (marginal cost) àdidefinisikan sebagai tambahan biaya yang harus dikeluarkan sebagai akibat dari memproduksi suatu unit tambahan.
e.      Biaya total rata-rata (average total cost) àdidefinisikan sebagai biaya total yang harus dikeluarkan untuk setiap unit produksi.
4.     Peran Pasar Persaingan Sempurna bagi Masyarakat
     Sebelumnya telah  dijelaskan bahwa harga pada pasar persaingan sempurna bersifat datum. Artinya, produsen tidak akan dapat mempengaruhi harga dengan cara menambah atau mengurangi produksi. Karena itu harga yang terbentuk di pasar merupakan suatu batas apakah produsen sudah bekerja efektif dan efisien dalam menekan biaya dan berproduksi secara optimal.
Produsen yang berproduksi dengan biaya di atas harga pasar akan mengalami kerugian. Sebaliknya produsen yang menerapkan teknologi maju, cara kerja baru, dan dapat menekan biaya seminimal mungkin sehingga dapat memproduksi dengan hargapokok di bawah harga pasar akan mendapat keuntungan. Jadi pasar persaingan sempurna mendidik masyarakat melakukan proses produksi secara efisien, sehingga produk yang sampai ke masyarakat adalah produk dengan mutu terbaik dan harga murah.
5.     Kebaikan dan Keburukan Pasar Persaingan Sempurna
a.      Kebaikan pasar persaingan sempurna à salah satu cirri dari pasar persaingan sempurna adalah harga terbentuk berdasarkan interaksi permintaan dan penawaran. Harga menjadi kinerja produsen.
b.      Keburukan pasar persaingan sempurna àpada pasar persaingan sempurna barang yang diperdagangkan bersifat homogen. Tidak ada keunggulan suatu produk dibandingkan produk lain. Inovasi menjadi terhambat. Ini merupakan keburukan pasar persaingan sempurna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Templates grátis free