Ibu Hwang bersama suaminya CEO Han sedang makan malam bersama, namun
hubungan mereka tetap tidak berubah walau sudah 14 tahun bersama,
hubungan mereka tetap dingin satu sama lain. Tiba-tiba sekretaris ayah
Jung Woo datang (ini adalah sekretaris kedua CEO Han, dan bukan
sekretaris Nam). Saat sekretaris itu datang Ibu Hwang langsung pergi,
namun dia tidak pergi begitu saja, karena dia menguping pembicaraan
suaminya dengan sekretarisnya. Sekretaris melaporkan kalau penarikan
uang dalam jumlah besar terus dilakukan. CEO Han pun menanyakan
keberadaan Sekretaris Nam, karena dia sudah menyuruh sekretaris Nam
untuk membujuk pelanggan itu agar tidak melakukan penarikan dalam jumlah
yang besar.
Ternyata Sekretaris Nam bertemu dengan Hyung Joon. Sekretaris Nam
berkomentar kalau begitu sulitnya masuk ke dalam rumah Hyung Joo yang
begitu luas. Hyung Joon mengatakan kalau rumah ini adalah rumah yang
dipersiapkan ibunya untuk dirinya bahkan ibunya sudah menukarnya dengan
nyawanya untuk memberikan semua ini pada Hyung Joon, tentu saja ia tidak
akan membiarkan siapa pun mudah memasukinya. Sekretaris Nam
mengungkapkan kalau dia sudah mengetahui semua tentang Hyung Joon dan
Soo Yeon. Karena itu dia ingin Hyung Joon memberinya uang untuk tutup
mulut. Hyung Joon mengatakan keserakahan selalu motivasi untuk
mendapatkan uang dan Hyung joon pun memberitahu Sekretaris Nam untuk
membawakannya buku rahasia CEO Han yang berisi keuangan perusahaannya
terlebih dulu baru dia akan memberikan pada sekretaris Nam uang.
Tepat pada saat itu, CEO Han menelpon Sekretaris Nam dan memintanya
untuk mengatur pertemuan dengan Hyung Joon, untuk dirinya dan istrinya
yang juga tertarik bertemu dengannya. Hyung Joon mengatakan kalau
semuanya akan semakin menarik dan dia pun setuju untuk bertemu dengan
mereka.
Soo Yeon sedang belanja pakaian untuk Hyung Joon, untuk dipakainya
dipesta ketika Jung Woo muncul dan menawarkan diri untuk mencobanya. Soo
Yeon mengabaikan keberadaan Jung Woo dan terus melanjutkan
berbelanja. Jung Woo ingin bertanya tentang ponselnya yang hilang ketika
Soo Yeon mengambil satu pakaian dan memotretnya dan mengirimkannya pada
Harry, diapun menelpon Harry dan mengatakan kalau dia sudah mengirim
gambarnya. Jung Woo hanya bisa melihat betapa bahagianya Soo Yeon
berbicara dengan harry dan itu membuat Jung Woo tertunduk.
Soo Yeon mengambil satu pakaian untuk Hyung Joon, dia juga membelikan
Hyung Joon sebuah scraf, karena dia khawatir Hyung Joon akan masuk
angin. Jung Woo akhirnya memilih pergi karena Soo Yeon tidak
menghiraukannya dan saat Soo Yeon berbalik, dia sudah tidak menemukan
Jung Woo, dari ekspresinya, kelihatan sepertinya dia berharap Jung Woo
masih bersamanya.
Soo Yeon pun meninggalkan toko dan Jung Woo ternyata menunggu di luar
dan terus meminta untuk berbicara pada Soo Yeon. Namun Soo Yeon tetap
mengabaikannya, tiba-tiba ponselnya berdering dan ternyata itu sms dari
Jung Woo yang meminta waktu 5 menit saja untuk bicara. Dia melihat Jung
Woo mengikutinya ke dalam mobil. Soo Yeon akhirnya mau bicara dengan
Jung Woo, Jung Woo bertanya di mana Soo Yeon kehilangan ponselnya
karena dia akan menyelidikinya.
Soo Yeon tidak menjawab, dia langsung mengendarai mobilnya meninggalkan
Jung Woo. Dan tepat pada saat itu, Jung Woo mendapat sms dari Hyung
Joon yang memintanya bertemu. Karena itu, Jung Woo mengikuti Soo Yeon
pulang dan mereka berjalan ke rumah bersama-sama. Hyung Joon sedang
berada di lantai dua dan melihat Soo Yeon dan Jung Woo datang
bersama-sama. Hyung Joon langsung meminta Jung Woo untuk datang padanya
untuk berbicara.
Jung Woo bertanya pada Hyung Joon tentang kecelakaan mobil dan Hyung
Joon mengiyakan kalau semua itu memang terjadi. Jung Woo mengatakan
tentang ketakutan yang berlebihan yang dilakukan Soo Yeon dan Hyung
Joon mengatakan kalau Zoe memang mempunyai rasa ketakutan seperti itu
dari kecil. Hyung Joon menjelaskan kalau mereka mengalami kecelakaan
sebelumnya dan itu yang menyebabkan kakinya terluka. Dan itu membuat Zoe
jadi trauma dengan kecelakaan mobil, dan tidak lama kemudian mereka
diadopsi.
Hyung Joon mengatakan itu terjadi ketika mereka berusia 3 atau 4 tahun
sehingga ia tidak terlalu ingat. Jung Woo beralih ke hal-hal pribadi dan
mengatakan kalau Zoe sangat mirip dengan seorang gadis yang ia kenal.
Jung Woo juga mengatakan kalau gadis itu menolak untuk mengenalinya,
itu adalah hal yang wajar karena ada alasan yang cukup kuat yang
membuat gadis itu melakukan hal tersebut, karena dia masih sangat marah
padanya. Dia tahu gadis itu membencinya, setelah semua yang terjadi.
Hyung Joon mengatakan pada Jung Woo untuk melakukan tes DNA, jika Jung
Woo masih tidak percaya, dan Harry tidak akan keberatan. Soo Yeon
berjalan mendekati mereka dan mengatakan kalau dia akan melakukannya
kalau Harry ingin dia melakukannya. Soo yeon juga mengatakan kalau dia
akan melakukan karena harry, karena Harry yang sudah menyelamatkan
hidupnya. Ketika ia kecil, dia mengalami kecelakaan mobil, dan hanya
Harry yang menyelamatkannya. Dan pada saat itu dia kehilangan
kesadaran dan tidak bisa merasakan apa-apa. Dan hanya Hyung Joon yang
memegang tangannya dan membuatnya bangun. Soo Yeon juga mengatakan
kalau Harry tidak meninggalkannya. (jelas banget kalau itu adalah untuk
menyinggung Jung WOO yang meninggalkan Soo Yeon sendirian pada malam
itu).
Soo Yeon mengatakan pada Jung Woo, kalau ia mungkin terus teringat pada
suara Soo Yeon, tetapi baginya, dia tidak akan pernah lupa suara Hyung
Joon yang selalu ada untuknya. Sampai hari ia meninggal dia tidak akan
melupakannya. Zoe pun bertanya apakah Jung Woo masih menunggu Lee Soo
Yeon? Jika dia masih menunggunya, dan Soo Yeon tidak datang, itu
berarti Soo Yeon sudah melupakannya. Zoe pun langsung menawarkan diri
untuk pergi tes DNA.
Jung Woo berdiri dan mengatakan kalau itu tidak perlu. Dia sudah
menunggu sampai 14 tahun dan ia masih bisa menunggu lebih lama lagi. Dia
ingat semua tentang Soo Yeon, tentang 108 langkah dari rumahnya ke
lampu jalan. Bahkan kalau mereka berjanji bertemu, dan disaat Jung Woo
tidak datang Soo Young tidak akan menyerah. Jung Woo menyebut Zoe
salah - yang menyuruhnya untuk berhenti menunggu, kalau Soo Yeon
belum datang, itu bukan karena dia tidak mau datang, itu berarti Soo
Yeon masih dalam perjalanan. Jung Woo mengakhiri percakapan dan pergi
dengan air mata di matanya.
Soo Yeon tidak percaya karena Jung Woo masih ingat segalanya, sementara
Hyung Joon hanya melihat mereka tanpa bisa berkata apa-apa.
Jung Woo pergi ke garasi parkir dan terus berpikir apakah Zoe adalah Soo
Yeon. Tepat pada saat itu, dia mendengar polisi mendiskusikan siapa
kira-kira yang memiliki alasan untuk membenci si pemerkosa dan seniornya
mengatakan kalau orang itu adalah Lee Soo Yeon, yang mungkin masih
hidup.
Mereka menyelidiki lebih lanjut dan berpikir kalau SOO Yeon adalah
tersangka utama. Mereka ingin mengetahui catatan telepon Zoe dari
Perancis untuk membandingkan dengan catatan ponsel.
CEO Han dan sekretarisnya menunggu Hyung Joon di sebuah restoran dan
ternyata Hyung Joon masih dirumah dan dia menelpon CEO Han dan
mengatakan kalau dia tidak bisa datang menemuinya, Hyung Joon berbohong
dengan mengatakan kalau dia baru saja mengalami kecelakaan mobil. CEO
Han kesal mendengarnya dan Hyung Joon dengan santai meminta maaf
padanya. (hahahha... pertempuran antara saudara tiri ini sudah
dimulai...).
tepat pada saat itu Soo Yeon datang membawakan Hyung Joon segelas jus, tapi Hyung Joon menyuruhnya diam karena dia masih menelpon.
tepat pada saat itu Soo Yeon datang membawakan Hyung Joon segelas jus, tapi Hyung Joon menyuruhnya diam karena dia masih menelpon.
Ternyata catatan ponsel menunjukkan kalau pemerkosa menelpon ibu Soo
Yeon, Jung Woo yang mendengar itu langsung mengatakan pasti sudah
terjadi suatu kesalahan.
Ibu Soo Yeon menangis dan memberitahu polisi untuk menangkapnya. Dia
tidak ingin banyak orang mati lagi. Terlebih lagi, dia khawatir pada
Jung Woo, ibu mengatakan kalau dia sudah seperti anaknya dan jika
terjadi sesuatu padanya dia tidak akan bisa hidup lagi.
Jung Woo melihat rekaman CCTV dan melihat seorang wanita mengendarai
mobil yang mengenakan topi bisbol, dan itu adalah Soo Yeon. Jung Woo
mulai menangis menyadari semuanya.
Hyung Joon masuk ke kamar rahasia, yang didalamnya terdapat foto ibunya
dan banyak file yang ada disana dan banyak juga rekaman CCTV dari
setiap sudut rumah. Dia melepas kalungnya yang sudah ibunya berikan
padanya dan dia menangis ketika dia teringat bagaimana ia lolos dari
anjing dan saat melihat ibunya terkunci dirumah sakit. Hyung Joon
langsung pergi keluar saat Soo Yeon memanggilnya.
Hyung Joon berjalan keluar dan Soo Yeon datang dengan membawa dua pasang
sepatu, dan dia meminta pendapat Hyung Joon. Hyung Joon sebenarnya
ingin memberi Soo Yeon hadiah karena hari ini adalah hari terakhirnya
di Seoul.
Hyung Joon melepas kalungnya dan menempatkannya di leher Soo Yeon.
Hyung Joon kemudian mendekatkan dirinya pada Soo Yeon untuk menciumnya
namun Soo Yeon sedikit bentuk dan memungkinkan dia berpaling dari
hadapan Hyung Joon.
Hyung Joon tersenyum dan berkata dia baik-baik saja, ia akan menunggu
Soo Yeon setiap saat. (ternyata Soo Yeon tidak sepenuhnya menerima
cinta Hyung Joon, mungkin juga malah belum menerimanya)
Pesta dimulai dan CEO Han datang untuk melihat Hyung Joon. Sekretaris
berkata kalau Harry ternyata lebih mudah dari yang diperkirakan. Ketika
Hyung Joon berbalik, CEO Han terkejut melihat Harry yang ternyata
adalah anak muda yang hampir menabraknya dengan sepeda.
Ia melihat kalau kaki Hyung Joon terluka dan berjalan menyambutnya.
Kedua pria itu berjabat tangan dan Hyung Joon menyebutkan kalau namanya
adalah Harry.
Hyung Joon duduk bersama Soo Yeon dimana dia menaruh kakinya yang
terluka dipangkuan Soo Yeon. Hyung Joon menyeringai dan Soo Yeon
bertanya mengapa? Hyung Joon mengatakan padanya untuk melihat ke kiri
dan dia melihat CEO Han menatap mereka. Soo Yeon bertanya, pria itu
siapa, dia begitu menakutkan? Hyung Joon bertanya apakah Soo Yeon
ingin dia pergi memberi CEO Han pelajaran. Namun Soo Yeon mengatakan
kalau itu tidak terlalu mengganggunya dan ketika sesuatu membuat dia
takut maka dia akan memberitahunya.
Senior Jung Woo memeriksa catatan telepon dan mengatakan kalau nomor
terakhir yang dihubungi pemerkosa adalah rumah Hyung Joon, beralih ke
pesata lgi, dimana CEO Han terus menatap Hyung Joon dan Zoe, dan kamera
akan terus berfokus pada kalung kunci yang dia kenakan. Hyung Joon
tiba-tiba membawa Zoe pergi ketika dia meliihat Jung Woo muncul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar